kirimkan surat pengharapanmu di tengah2 keheningan malam,, jadikan air matamu sebagai dakwatnya,, kedua-dua pipi sebagai kertasnya,, kepasrahan sebagai setemnya,, dan Arasy Ilahi sebagai alamatnya,, kemudian,, tunggulah jawaban dari Yang Maha Mendengar...
Dan janganlah kamu merasa lemah,dan jangan pula kamu bersedih hati,kerna kamu paling tinggi darjatnya,jika kamu orang2 yang beriman.. (al-IMRAN:139)